Stereolithography 3D Print
Stereolithography (SLA) adalah salah satu metode pencetakan 3D yang paling umum. Bayangkan Anda membuat objek tiga dimensi, lapisan dengan lapisan, seolah -olah membangunnya dari pasir yang sangat kecil. Alih -alih pasir, resin photopolymer digunakan di sini, dan dengan alat konstruksi - balok laser.
Bagaimana cara kerjanya?
Proses SLA didasarkan pada prinsip -prinsip fotopolimerisasi. Dalam wadah khusus ada resin fotosensitif. Balok laser yang diarahkan oleh sistem komputer,? Menarik? Pada permukaan resin, potongan transversal dari objek masa depan. Di bawah pengaruh laser, resin mengeras, membentuk lapisan. Kemudian platform turun, dan proses diulang, lapisan oleh lapisan sampai seluruh objek tebal terbentuk. Setiap lapisan sangat tipis - sekitar sepersepuluh milimeter. Penting bahwa resin yang belum terpapar laser tetap cair dan mudah dihapus setelah proses selesai.
Keuntungan dan Kekurangan Metode
Metode pencetakan 3D ini sangat akurat dan detail. Objek yang dihasilkan memiliki permukaan yang halus dan bentuk yang kompleks. Berkat ini, SLA cocok untuk membuat prototipe, perhiasan, implan medis, dan detail kompleks lainnya.
Tapi ada juga minus. SLA membutuhkan bahan khusus - resin photopolymer, yang bisa sangat mahal. Selain itu, setelah pencetakan, produk sering membutuhkan pemrosesan tambahan, misalnya, penggilingan atau pernis. Penting juga untuk memberikan kondisi yang sesuai untuk bekerja dengan resin, karena mereka dapat memiliki aroma tertentu. Mengingat fitur -fitur ini, SLA adalah teknologi yang membutuhkan tingkat pelatihan dan pengalaman tertentu.
Aplikasi di berbagai bidang
SLA banyak digunakan di berbagai bidang. Dalam industri, ini digunakan untuk membuat prototipe kompleks yang memungkinkan Anda untuk dengan cepat mengevaluasi fungsionalitas dan ergonomi produk. Dalam kedokteran - untuk pembuatan implan individu. Dalam desain dan arsitektur - untuk menciptakan visualisasi dan prototipe solusi arsitektur. Dalam perhiasan - untuk pembuatan perhiasan unik dengan detail tingkat tinggi. Jadi, terlepas dari beberapa kesulitan, pencetakan 3D oleh teknologi SLA terus berkembang dan menemukan lebih banyak bidang aplikasi baru.